Materi : Makna tata krama, Sopan Santun, dan Rasa Malu
Sub Materi :1. Sopan Santun
2. Rasa Malu
Mapel : Pendidikan Amama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : IX/Genap
Alokasi Waktu : 1 X Pertemuan
I.Kompetensi Dasar
Aspek Pengetahuan
3.7. Memahami makna tata krama, sopan santun, dan rasa malu.
Aspek Keterampilan
4.7. Menyajikan contoh perilaku tata krama, sopan-santun, dan rasa malu
II.Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pengalaman pembelajaran mandiri pada modul 2.1 ini, kalian diharapkan mampu untuk :
1.Mendeskripsikan pengertian sopan santun dan rasa malu.
2.Menyebutkan dalil naqli tentang sopan santun dan rasa malu.
3.Menjelaskan hikmah perilaku sopan santun dan rasa malu.
4.Mengidentifikasi contoh – contoh perilaku sopan santun dan rasa malu dalam kehidupan.
5.Membuat ungkapan tentang instrusi untuk berprilaku sopan santun dan rasa malu.
IV. Uraian Materi
Assalamu’alaikum wr wb.
Anak-anaku semuanya, bagaimana kabar kalian, tetap jaga kesehatan ya. Semoga kita tetap dalam lindungan Allah Swt. Aamiin
Pernahkah kalian pergi menabung ke Bank? Atau setidaknya pernah melihat layanan para pegai di Bank, yaa.. mereka semuanya berprilaku sangat sopan, sejak tukang parkir, Satpam, Teller dan semuanya akan melayani nasabah dengan sikap sopan santun. Dengan perilaku itu maka nasabah merasa dihargai dan dihormati.
Cobalah lakukan aktivitas berikut:
Ativitas 1.1
Bacalah materi dibawah ini!
A.Santun
Santun adalah berkata lemah lembut serta bertingkah laku halus dan baik. Kesantunan seseorang akan terlihat dari ucapan dan tingkah lakunya. Ucapannya lemah-lembut, tingkah lakunya halus serta menjaga perasaan orang lain. Dari sini dapat disimpulkan bahwa santun mencakup dua hal, yakni santun dalam ucapan dan santun dalam perbuatan. Allah Swt. mencintai sikap santun sebagaimana tertuang dalam hadis berikut:
Artinya “Dari Ibnu Abbas, bahwa Nabi saw. bersabda kepada Al Asyaj Al ‘Ashri: Sesungguhnya dalam dirimu terdapat dua sikap yang dicintai oleh Allah; yaitu sifat santun dan malu.” (H.R. Ibnu Majah)
Sopan santun menjadi sangat penting dalam pergaulan hidup sehari- hari. Kita akan dihargai dan dihormati orang lain jika menunjukkan sikap sopan santun. Orang lain merasa nyaman dengan kehadiran kita. Sebaliknya, jika berperilaku tidak sopan, maka orang lain tak akan menghargai dan menghormati kita. Orang yang memiliki sopan santun berarti mampu menempatkan dirinya dengan tepat dalam berbagai keadaan. Sopan santun dapat diterapkan di mana saja dan kapan saja. Karena sopan santun merupakan perwujudan cara kita dalalam bersikap yang baik.
Pergaulan sesama pelajar di sekolah akan harmonis dan indah jika dihiasi sikap santun. Misalnya, menyapa teman dengan ucapan “assal±mu’±laikum” sambil tersenyum, menghormati kakak kelas dan menyayangi adik kelas dengan cara peduli kepada mereka, mematuhi tata tertib sekolah, menghormati Bapak/ Ibu guru dan staf tata usaha, bertutur kata lemah lembut kepada siapa saja serta menjaga perasaan warga sekolah dengan tidak menyakiti hatinya. Jika perilaku tersebut kalian lakukan, sungguh akan tercipta kehidupan sekolah yang aman, damai, dan membahagiakan. Suasana belajar akan sangat menyenangkan dan pada akhirnya prestasi kalian akan meningkat.
Seorang anak wajib menghormati dan menyayangi kedua orangtua. Bentuk hormat dan sayang kita kepada orangtua, di antaranya dengan bertutur kata santun kepada keduanya. Semua nasihat orangtua harus ditaati sepenuh hati, karena mereka telah merawat dan mendidik kita sejak kecil. Terlebih seorang ibu, sungguh jasanya tak ternilai. Mulai dari mengandung, melahirkan, merawat, dan membesarkan anak-anaknya dengan penuh kasih sayang. Demikian pula seorang ayah, bekerja keras mencari nafkah demi kelangsungan hidup keluarga. Ingatlah, bahwa kerelaan atau rida Allah Swt. adalah rida orangtua. Oleh karena itu, sikap santun harus kita tunjukkan untuk menghormati keduanya.
Sikap sopan dan santun juga harus ditunjukkan dalam pergaulan di masyarakat. Sebagai makhluk sosial kita selalu membutuhkan orang lain. Oleh karena itu, orang lain harus diperlakukan dengan baik. Orang lain yang dimaksud di sini adalah sahabat, teman, dan tetangga. Khusus terhadap tetangga, Rasulullah saw. mengajarkan kepada kita untuk memuliakan mereka. Ketika keluarga kita sedang kesusahan tetanggalah yang akan membantu kita. Kita hormati serta laksanakan hak dan kewajiban tetangga. Jangan kita sakiti mereka dengan tingkah laku buruk dan perkataan kotor.
Allah Swt. memerintahkan agar bertutur kata yang baik kepada sesama manusia, sebagaimana firrman Allah Swt. Q.S. al-Baqarah/2:83. Allah Swt. memerintahkan agar bertutur kata yang baik kepada sesama manusia, sebagaimana firrman Allah Swt. Q.S. al- Baqarah/2:83.
Artinya “Dan (ingatlah) ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil, “Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat-baiklah kepada kedua orangtua, kerabat, anak- anak yatim, dan orang- orang miskin. Dan bertuturkatalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah salat dan tunaikanlah zakat.” Tetapi kemudian kamu berpaling (mengingkari), kecuali sebagian kecil dari kamu, dan kamu (masih menjadi) pembangkang.” (Q.S. al- Baqarah/2:83)
Melalui ayat tersebut Allah Swt. memerintahkan kepada kita untuk bertutur kata yang baik kepada manusia. Teman, kerabat, keluarga, Bapak/Ibu guru, dan orangtua wajib diperlakukan dengan baik. Berkata dan berperilaku santun kepada mereka akan membuat harga diri kita meningkat. Kita akan dihargai dan dihormati ketika kita juga menghormati
Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari sikap santun, di antaranya:
a)Mudah diterima oleh orang lain. Sikap santun akan menjadikan seseorang disenangi orang lain, sehingga mudah diterima oleh orang lain.
b)Menunjang kesuksesan. Banyak pengusaha sukses ditunjang oleh sikap santun yang ditunjukkannya. Pembeli, pelanggan, karyawan dan rekan sejawat akan senang bergaul dengannya. Relasinya bertambah banyak, sehingga akan menambah kesuksesannya.
c)Dicintai Allah Swt. dan Rasul-Nya. Allah Swt. mencintai hamba-Nya yang memiliki sikap santun. Rasulullah saw. juga demikian, bahkan beliau juga memiliki sikap lemah lembut dan santun yang luar biasa.
Coba kalian simpulkan dengan kamu menjawab soal yang saya berikan ini! Kalian jawabnya dalam pikiran saja ya.
1.Apa pengertian santun?
2.Sebutkan dalil untuk berperilaku sopan santun?
3.Sebutkan manfaat yang bisa diperoleh dari sikap santun!
Oke, baiklah saya yakin kalian anak yang cerdas, pasti sangat mudah menjawab soal diatas.
OK MATERI KITA HARI INI SAMPAI DISINI KITA LANJUTKAN DI HARI SELASA MINGGU DEPAN DENGAN MATERI YANG SAMA.
SELAMAT BELAJAR DAN SAMPAI JUMPA.
BY. SARNEN,S.Pd.I
0 komentar:
Posting Komentar